Kamis, 12 Juni 2008

Makmurnya TapenKoe

Andai semua anak usia sekolah mampu sekolah dengan baik dan belajar dengan sungguh-sungguh dengan fasilitas yang memadahi dengan instruktur yang profesional, maka niscaya tidak akan ada anak yang tidak pandai.
Semua itu syaratnya harus gratiss...!
Pertanyaannya sekarang siapa yang mau membiayai mereka??
Apakah cukup kita mengandalkan kucuran dana dari pemerintah...
Kami undang pemerhati pendidikan di negeri ini...
jangan hanya mengobral janji tuk kepentingan pribadi...
memberikan bantuan tanpa mau merogoh kocek sendiri
berlindung di balik atas nama kepentingan anak pertiwi
padahal mereka menunggu prosentase bantuan
yang katanya ntuk anak-anak negeri ini...

2 komentar:

bherenk.com mengatakan...

ya sependapat bagnet tuh yang namanya pendidikan berbasis kerakyatan, disamping kepedulian sesama di utamakan juga karena kian merosotnya kepedulian masyarakat mampu pada anak didik yang kurang beruntung (miskin)

BAHTRA INDONESIA mengatakan...

setuju